Uncategorized

Ketegaran Restu Ilahi: Kisah Duka di Tengah Pendidikan Polisi

224
×

Ketegaran Restu Ilahi: Kisah Duka di Tengah Pendidikan Polisi

Share this article

Sultravisionary.id Jumat 02 agustus 2024 : Dalam dunia pendidikan polisi yang penuh tantangan, ketegaran dan dedikasi seorang siswa sering diuji oleh berbagai cobaan. Salah satu kisah paling mengharukan datang dari Restu Ilahi, seorang siswa Diktukba Polri Gelombang 2 Tahun 2024 di SPN Polda Sulawesi Tenggara.

Di tengah proses pendidikan yang keras dan penuh disiplin, Restu menerima berita duka yang mengguncang jiwanya. Adik kandungnya, Gita Agustin, meninggal dunia. Berita tersebut disampaikan oleh Danton Brigpol Asri Azis, salah satu pelatihnya, saat Restu tengah menjalani masa Dasbara. Kehilangan ini membuat Restu merasa seolah seluruh dunianya runtuh.

Dengan izin dari pimpinan dan didampingi oleh Danton Brigpol Hasri Azis, Restu memulai perjalanan pulang ke Kabupaten Konawe Selatan untuk menghadiri pemakaman adiknya. Medan perjalanan yang harus dilalui bukanlah hal yang mudah. Mereka harus menyeberangi laut menggunakan perahu kayu, menghadapi ombak dan angin yang kencang. Setiap detik perjalanan terasa semakin berat, menyentuh kedalaman kesedihan Restu yang mendalam.

Sesampainya di rumah, Restu disambut dengan tangis keluarga dan kerabat. Melihat jenazah adiknya, Gita, Restu berusaha keras menahan kesedihan. Ia memeluk ibunya, mencoba memberikan kekuatan di tengah rasa kehilangan yang mendalam. Pemakaman Gita berlangsung khidmat, di mana Restu berdiri tegap di samping makam adiknya, berusaha menunjukkan ketegaran sebagai calon polisi sejati.

Danton Brigpol Hasri Azis terus memberikan dukungan moral, mengingatkan Restu bahwa adiknya pasti bangga melihatnya melanjutkan pendidikan dan mencapai cita-cita sebagai polisi. Dengan semangat yang diperbaharui, Restu kembali ke SPN Polda Sulawesi Tenggara membawa duka yang mendalam namun juga tekad yang lebih kuat.

Restu berjanji pada dirinya sendiri dan adiknya bahwa ia akan menyelesaikan pendidikannya dengan baik dan menjadi polisi yang membanggakan keluarga serta mengabdi pada masyarakat. Kisah ini menjadi saksi bisu dari ketegaran seorang siswa polisi muda yang menghadapi cobaan berat di tengah pendidikannya. Dengan dukungan dari rekan-rekan dan para pembimbingnya, Restu Ilahi melangkah maju dengan keyakinan bahwa impian dan semangat adiknya akan terus memandu setiap langkahnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *