KENDARI – Rektor Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, Prof. Dr. Muhammad Zamrun Firihu, S.Si., M.Si., M.Sc., menegaskan sikap tegas kampus dalam menolak segala bentuk paham radikalisme yang dapat mengancam persatuan dan kesatuan bangsa.
Ia mengajak seluruh mahasiswa dan sivitas akademika untuk bersatu menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) serta mengedepankan nilai-nilai kebangsaan dalam kehidupan akademik.
Hal tersebut disampaikan Prof. Zamrun dalam pernyataannya pada Rabu (26/3/2025), menanggapi pentingnya peran perguruan tinggi dalam membangun generasi muda yang berkarakter dan memiliki nasionalisme tinggi.
“Kampus adalah tempat membentuk generasi yang berilmu, berwawasan luas, dan memiliki semangat kebangsaan. Oleh karena itu, kami menolak keras segala bentuk radikalisme, intoleransi, dan ideologi yang bertentangan dengan Pancasila,” ujar Prof. Zamrun.
Ia juga mengingatkan mahasiswa agar tidak mudah terprovokasi oleh paham-paham yang dapat merusak persatuan bangsa.
Menurutnya, mahasiswa harus lebih selektif dalam menerima informasi dan bijak dalam bersosial media guna mencegah penyebaran paham ekstremisme.
“Kami mengajak mahasiswa untuk aktif dalam kegiatan akademik dan organisasi yang positif, serta tetap berpegang teguh pada nilai-nilai Pancasila dan UUD 1945. Mari kita jaga persatuan di lingkungan kampus dan bersama-sama melawan paham yang mengancam keutuhan NKRI,” tambahnya.
Ia berharap UHO Kendari dapat terus mencetak mahasiswa yang cerdas, berkarakter, serta memiliki komitmen tinggi dalam menjaga keutuhan bangsa dan negara.
