KONAWE SELATAN – Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) ke-22 dan Hari Pendidikan Nasional tahun 2025 dimeriahkan dengan pelaksanaan Pawai Budaya Nusantara yang digelar pada Kamis (1/5/2025).
Kegiatan ini diikuti oleh organisasi perangkat daerah (OPD), kecamatan, perguruan tinggi, lembaga swasta, hingga berbagai paguyuban budaya di Kabupaten Konawe Selatan.
Pawai budaya ini juga dihadiri Bupati Konawe Selatan Irham Kalenggo, Sekertaris Daerah Konawe Selatan Hj St Chadidjah, Ketua TP PKK Konawe Selatan Nurlita Jaya, Anggota DPRD Konawe Selatan.
Barisan peserta pawai menampilkan beragam pakaian adat dari seluruh penjuru Nusantara, mencerminkan kekayaan budaya Indonesia yang sangat beragam.
Antusiasme masyarakat begitu tinggi, bahkan melebihi rencana awal panitia. Dari yang semula ditargetkan hanya 35 barisan peserta dari OPD, jumlah tersebut membludak menjadi hampir 100 barisan karena tingginya partisipasi masyarakat Konawe Selatan.
Bupati Konawe Selatan, Irham Kalenggo menyampaikan apresiasi atas semaraknya pawai budaya tahun ini.
Ia menekankan pentingnya menjaga dan melestarikan nilai-nilai luhur budaya bangsa, khususnya di wilayah Konawe Selatan.
“Sebagai masyarakat Konawe Selatan, kita memiliki warisan budaya yang luar biasa dan itu wajib kita jaga. Apa yang ditampilkan hari ini sangat membanggakan. Ini adalah bentuk nyata bahwa masyarakat Konsel mencintai budayanya,” ujar Bupati Irham Kalenggo.
Ia juga menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Konawe Selatan akan terus mendukung pengembangan kebudayaan, termasuk melanjutkan pembangunan rumah adat, yang kelak akan menjadi pusat diskusi dan pengembangan budaya serta ekonomi lokal.
Sementara itu, Ketua Panitia Pawai Budaya yang juga Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Konawe Selatan, Anni Naim Taridala, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan agenda tahunan yang digelar oleh Bidang Kebudayaan untuk memperingati Hari Pendidikan Nasional.
“Alhamdulillah, kegiatan berjalan lancar dan mendapat respons positif dari masyarakat. Bahkan peserta yang awalnya tidak diundang, datang mendaftar sendiri karena ingin berpartisipasi,” ungkapnya.
Ia juga menambahkan bahwa dukungan penuh dari Bupati menjadi semangat tersendiri dalam pengembangan program-program kebudayaan ke depan.
Pawai Budaya ini tidak hanya menjadi ajang pelestarian budaya, tetapi juga memperkuat semangat kebersamaan masyarakat Konawe Selatan dalam merayakan hari bersejarah bagi daerahnya.
