Konawe Selatan – Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Konawe Selatan terus berinovasi dalam pengelolaan sistem kepegawaian Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemerintah Daerah Konsel.
Salah satu langkah strategis yang diambil adalah mengintegrasikan aplikasi Sistem Informasi Manajemen Kepegawaian (Simpeg) Konsel dengan Sistem Informasi ASN (SIASN) milik Badan Kepegawaian Negara (BKN) melalui platform yang dinamakan SINERGI-ASN.
Integrasi dua arah ini merupakan bagian dari Rancangan Aksi Perubahan yang digagas oleh Hasbar Jaya, S.Sos, M.A.P, Kepala Bidang Pengadaan, Informasi, dan Penilaian Kinerja Aparatur BKPSDM Konsel, dalam Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA).
Pria kelahiran Lainea, 27 September 1985, ini menjelaskan bahwa SINERGI-ASN dirancang untuk menciptakan sistem pengelolaan kepegawaian yang lebih efisien, akurat, dan transparan, baik di tingkat pusat maupun daerah.
“SINERGI-ASN merupakan solusi untuk meningkatkan efisiensi dalam pengelolaan data kepegawaian. Dengan sistem ini, kami dapat memantau dan mengevaluasi kinerja ASN secara lebih akurat, yang tentunya mendukung perencanaan karir, pelatihan, hingga evaluasi di setiap unit kerja,” jelas Hasbar.
Hasbar menambahkan bahwa pengintegrasian ini diharapkan dapat mempercepat reformasi birokrasi di Konsel. Dengan data yang terpusat dan terintegrasi, pengambilan keputusan terkait manajemen SDM ASN dapat dilakukan dengan lebih tepat, berbasis data yang akurat.
“Kami percaya bahwa ini akan mempermudah proses perencanaan dan pengembangan SDM, serta membantu mewujudkan birokrasi yang lebih modern dan responsif,” tambahnya.
Dengan adanya SINERGI-ASN, BKPSDM Konsel berharap dapat meningkatkan kualitas layanan administrasi kepegawaian, mempermudah proses pelaporan, dan mempercepat pengambilan keputusan strategis dalam pengelolaan pegawai negeri.
Langkah ini sekaligus menjadi bagian dari komitmen BKPSDM Konsel untuk terus berkontribusi dalam upaya reformasi birokrasi yang lebih baik di Sulawesi Tenggara.
