KANAL

Tim INASAR Dikirim ke Myanmar untuk Bantu Korban Gempa

37
×

Tim INASAR Dikirim ke Myanmar untuk Bantu Korban Gempa

Share this article

Sultravisionary.id,Jakarta – Sebanyak 73 personel Indonesia Search and Rescue (INASAR) diberangkatkan ke Myanmar untuk membantu upaya pencarian dan penyelamatan korban gempa yang terjadi pada 28 Maret 2025.

Pelepasan tim dilakukan di Lapangan Udara Halim Perdanakusumah, Selasa (1/4/2025), oleh Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letjen TNI Suharyanto, didampingi Deputi Bidang Operasi Pencarian dan Pertolongan, serta Kesiapsiagaan Laksda TNI R. Eko Suyatno.

Dalam sambutannya, Suharyanto menegaskan bahwa gempa yang mengguncang Myanmar telah menyebabkan lebih dari 2.600 korban jiwa. Ia juga mengungkapkan bahwa masih banyak korban yang perlu diselamatkan.

“Kondisi di Myanmar cukup sulit. Komunikasi belum berjalan lancar, listrik masih padam di beberapa daerah, dan akses bantuan terbatas. Ini akan menjadi tantangan besar bagi tim INASAR,”ujarnya.

Meskipun situasi di Myanmar lebih berat dibandingkan penugasan INASAR sebelumnya saat gempa Turkiye-Suriah pada 2023, Suharyanto yakin tim Indonesia dapat menjalankan misi dengan baik.

“Saat di Turkiye, meskipun sudah melewati golden time, tim INASAR masih berhasil mengevakuasi sekitar 15 jenazah. Pengalaman itu menjadi modal penting untuk misi kali ini,” tambahnya.

Selain Indonesia, beberapa negara seperti Singapura, Malaysia, Filipina, Korea Selatan, dan Chinajuga telah mengirimkan bantuan untuk Myanmar.

Indonesia tidak hanya mengirimkan tim penyelamat, tetapi juga tenaga medis dan logistik, yang diberangkatkan menggunakan dua pesawat Hercules dan satu Boeing 747.

Dengan bantuan ini, diharapkan tim INASAR dapat berkontribusi maksimal dalam operasi penyelamatan serta meringankan beban para korban bencana di Myanmar.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *